Koby dari Angkatan Laut telah menjadi pusat perhatian akhir-akhir ini di One Piece. Setelah pergi ke Amazon Lily untuk menangkap Boa Hancock, Koby dipermalukan dan kemudian ditawan oleh Blackbeard. Penangkapannya menyebabkan Garp berlayar ke Pulau Bajak Laut dan melancarkan invasi besar-besaran untuk menyelamatkannya dan para penggemar benar-benar menikmati semua yang telah terjadi di pulau yang kuat ini, yang menjadi tempat tinggal para Bajak Laut yang mengerikan.
Garp terlihat bertarung dalam pertarungan hidup-mati di mana ia akhirnya mengorbankan dirinya untuk Angkatan Laut dan di tengah-tengah semua itu, Koby menerima pelajaran terakhirnya dari mentornya dan mengalami metamorfosis. Koby berevolusi di depan mata para penggemar dalam bab-bab terakhir One Piece dan melepaskan potensi batinnya dengan teknik kuat yang disebut Honesty Impact.
Diperbarui pada 14 Oktober 2024, oleh Rei Penber: Setelah menjalani latihan keras, Koby akhirnya berhasil menguasai kekuatan Honesty Impact, kemampuan terbarunya yang berasal dari Haki. Koby juga telah menggunakan kekuatan ini di anime One Piece Episode 1122, menjadikannya topik yang sangat menarik untuk diketahui lebih lanjut oleh para penggemar.
One Piece chapter 1088 fenomenal dalam banyak hal dan berfokus pada banyak hal yang berbeda pada saat yang sama. Sementara pertahanan terakhir Garp menjadi pusat dari semuanya , penggemar juga bisa melihat generasi Marinir berikutnya muncul dan mengambil alih kendali, menunjukkan kepada Garp mengapa dia benar dalam menaruh kepercayaannya pada mereka. Koby sangat penting dalam hal ini dan penggemar juga mendapat kilas balik kecil tentangnya melalui Garp. Dalam kilas balik, Garp terlihat bertanya kepada Helmeppo mengapa Koby selalu diperban dan berlumuran darah meskipun dia pembelajar yang cepat.
Dugaan awal Garp adalah Koby tidak cukup kuat untuk bertahan hidup setelah menjalani pelatihannya. Betapa terkejutnya dia, melalui Helmeppo dia mengetahui bahwa Koby sebenarnya berlatih lebih keras setelah menjalani pelatihan keras yang diberikan Garp kepadanya. Koby percaya bahwa dia jauh lebih lemah daripada orang kebanyakan dan karena alasan itu, dia harus berlatih bukan 10 kali, tetapi sekitar 100 atau 200 kali lebih banyak daripada mereka semua. Itulah sebabnya setiap malam, Koby pergi ke dermaga dan berlatih sendiri di salah satu Tas Kapal Perang. Dia akhirnya memar dan berdarah di lengan dan bahunya saat meninju Tas Kapal Perang, namun, pelatihan itu membuahkan hasil saat potensi batin Koby meledak di kemudian hari dalam cerita. Garp sangat terkesan dengan Koby yang menjalani pelatihan semacam ini, mengingat dia sendiri pernah menjalaninya saat dia masih muda.
Aturan dalam menjalani pelatihan di Battleship Bags adalah tidak boleh menggunakan kekuatan Buah Iblis atau Haki. Koby tidak memiliki keduanya dan, bahkan jika dia ingin menggunakan Haki, dia tidak bisa karena dia tidak memilikinya saat itu. Kobe berlatih keras di Battleship Bags selama bertahun-tahun dan akhirnya, setelah Perang Marineford, dia akhirnya bisa menggunakan Haki. Garp akhirnya melatih Koby dalam hal Haki juga dan dia adalah pengguna teknik ini yang sangat terampil sekarang. Koby telah terungkap sebagai pengguna Haki Observasi yang baik, jauh lebih baik daripada yang lain dalam kelompoknya. Pada saat yang sama, Haki Persenjataannya juga telah meningkat drastis dan para penggemar telah melihatnya di bab sebelumnya.
Terlebih lagi, Koby juga merupakan pengguna seni Rokushiki yang terampil dan ia telah menggabungkannya ke dalam gaya bertarungnya selama bertahun-tahun. Koby kini sangat kuat dan tentu saja layak mendapatkan hadiah sebesar 500 juta berry, yang telah diberikan oleh Cross Guild untuk kepalanya, seperti yang ditunjukkan oleh lima bintang yang ia miliki di poster hadiahnya.
Haki milik Koby akan terus berkembang di masa depan dan semakin kuat aspek kekuatannya ini, semakin berbahaya pula ia bagi para bajak laut. Sebagai Pahlawan Marinir, Koby harus memenuhi harapan ini dan juga memenuhi standar yang telah ditetapkan untuknya oleh Garp. Untuk itu, Koby harus terus berkembang dan membawa keterampilan Haki-nya ke tingkat berikutnya. Mungkin, di masa depan, Koby bahkan dapat membangkitkan kekuatan Haki Sang Penakluk, seperti mentornya, dan menggunakannya dalam pertempuran melawan bajak laut terkuat di lautan.
Dampak Kejujuran Koby Sangat Kuat
Haki luar biasa milik Kobe merupakan inti dari Honesty Impact miliknya. Para penggemar melihat Honesty Impact ini digunakan untuk pertama kalinya saat melawan Avalo Pizzaro, Kapten Kapal Keempat Bajak Laut Kurohige, di One Piece chapter 1088. Tak lama setelah Garp menerobos Kuzan dan melancarkan teknik dahsyat bernama Galaxy Divide di kepala Avalo Pizzaro dengan meninju tengkorak bajak laut raksasa di Pulau Bajak Laut, Koby memutuskan untuk melepaskan tekniknya juga. Honesty Impact milik Koby membuatnya meniru gerakan Garp dengan bergerak sangat cepat lalu melompat ke udara. Ia kemudian menyerang tinjunya dengan Armament Haki hingga tingkat yang sangat tinggi, seperti yang ditunjukkan oleh lengannya yang menghitam dan percikan petir hitam yang keluar dari tinjunya.
Dia kemudian meninju targetnya dengan sangat keras, menghasilkan gelombang kejut raksasa yang mampu menghancurkan musuh-musuhnya. Saat digunakan melawan Pizarro, Honestly Impact akhirnya menghancurkan lengannya hingga ke bahu dan menyebabkan cedera serius padanya. Sayangnya, teknik ini tidak sekuat yang diharapkan penggemar. Pizarro, meskipun hanya seorang komandan di bawah Blackbeard, tidak dikalahkan oleh teknik ini meskipun teknik itu berada di atas Galaxy Divide milik Garp sendiri. Teknik ini belum cukup kuat untuk mengalahkan seorang Komandan Yonko , namun, teknik ini tetap mengesankan.
Saat ini, Koby sudah pasti naik level dan menjadi lebih kuat. Koby sudah pasti layak mendapatkan hadiah bintang lima dan, sebagai seorang Marinir, dia sekali lagi telah memenuhi gelar Pahlawan. Koby adalah anak didik Garp dan dia sudah pasti memenuhi harapannya di bab sebelumnya. Harus dikatakan bahwa Koby masih memiliki banyak ruang untuk tumbuh dan saat ini, dia jauh dari karakter terkuat di dunia One Piece . Faktanya, Koby bahkan belum berada di level Komandan Yonko saat ini. Ini terbukti dari fakta bahwa Koby mengerahkan semua yang dimilikinya untuk Pizarro dan hanya berhasil melukainya sampai tingkat tertentu, bahkan tidak mampu mengalahkannya.
Menurut pengakuan Koby sendiri, ini adalah puncak kekuatannya dan itu artinya dia masih punya jalan panjang untuk ditempuh. Meskipun Koby masih punya banyak potensi yang harus dipenuhi, kita tidak bisa mengabaikan kemajuannya yang sejauh ini sangat mengesankan. Di masa depan, Koby berpotensi mendapatkan lebih banyak kesempatan seperti ini untuk bersinar lebih jauh dan melangkah lebih dekat menuju mimpinya menjadi Laksamana Angkatan Laut. Saat ini, Koby tentu saja salah satu talenta paling menarik di jajaran Angkatan Laut. Bersama dengan orang-orang seperti Prince Gruss, Helmeppo, dan Marinir hebat lainnya, Koby akan sangat berpengaruh bagi Angkatan Laut di masa depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar