Combro adalah salah satu jenis makanan tradisional khas Jawa Barat yang terbuat dari singkong.
Nama combro adalah singkatan dari bahasa sunda yaitu oncom di jero (oncom di dalam atau isian oncom).
Combro terbuat dari singkong yang diparut dan diisi oleh sambal oncom, dibentuk jadi lonjong, digoreng sampai garing dan bisa jadi kudapan yang mengenyangkan.
Combro paling enak disantap ketika masih hangat, karena rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah.
Selain combro, kudapan ini juga dikenal dengan nama comro atau gemet yaitu singkatan dari dage saemet atau dage di dalam.
Meski populer dengan nama combro, penulisan yang benar yaitu comro, mengikuti singkatan namanya.
Lalu, apa saja kandungan nutrisi comro, jajanan tradisional dari Sunda ini?
Combro terbuat dari singkong yang punya kandungan kalori dua kali lipat dibanding kentang.
Pada 100 gram singkong terkandung sekitar 160 kkal di dalamnya.
Sehingga mengonsumsi combro bisa jadi salah satu pengganjal perut dan bisa jadi sumber energi yang baik untuk tubuh.
Combro juga rendah lemak sehingga aman dikonsumsi tanpa perlu takut meningkatkan kolesterol atau menyebabkan peningkatan berat badan berlebihan.
Combro yang di dalamnya terdapat oncom juga bisa jadi salah satu asupan protein yang menyenangkan untuk disantap sebagai camilan.
Singkong adalah asupan makanan yang bebas glutein sehingga aman dikonsumsi oleh pasien yang punya riwayat celiac.
Selain itu, singkong jadi bahan utama pembuatan combro juga kaya kandungan vitamin B kompleks, lo, Kids.
Beberapa kandungan vitamin B kompleks itu seperti folat, piridoksin, riboflavin, thianim, dan asam pantotenat.
Singkong merupakan salah satu sumber karbohidrat yang kaya kalium.
Kalium adalah mineral yang penting untuk sel dan cairan tubuh supaya bisa menjaga kinerja jantung dan tekanan darah dalam tubuh.
Dari uraian di atas kamu jadi tahu bahwa combro enggak hanya lezat dan mengenyangkan tapi juga punya kandungan nutrisi yang menyehatkan tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar