Kabar mengejutkan datang dari dunia sepakbola, ada satu momen yang sedikit membuat suasana panas menyeruak dari kubu ruang ganti tim Paris Saint Germain, tim yang baru saja dinobatkan sebagai penguasa Eropa ini ternyata masih menyimpan drama yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya.
Hal ini yang terjadi pada penjaga gawang asal Italia, Gianluigi Donnarumma. Kiper berusia 26 tahun ini, awalnya ada selisih paham dengan sang pelatih Luis Enrique usai laga final FIFA Club World Cup 2025 vs Chelsea beberapa waktu lalu. Ditambah lagi, Paris Saint Germain baru saja merekrut muda Prancis Lucas Chevalier yang didatangkan dari klub Ligue 1 Lille OSC.
Selain itu pada laga UEFA Super Cup 2025 ini, nama Lucas Chevalier langsung menjadi starting line-up dan ini yang membuat nama Gianluigi Donnarumma mulai terpinggirkan. Disaat itu juga, Gianluigi Donnarumma mendapat tawaran dari klub Premier League Manchester City. Manchester City sendiri berani membayar Donnarumma dengan harga 30 juta euro atau sekitar 568 milliar rupiah.
Dan jika resmi bergabung dengan Manchester City, Gianluigi Donnarumma akan menjadi kiper kelima dari asuhan pelatih Pep Guardiola. Pada musim 2025/2026 ini, total ada 5 kiper diantaranya ada nama James Trafford, Ederson Moraes, Stefen Ortega dan Marcus Bettineli.
Jika menilik dari profil, Gianluigi Donnarumma baru bermain dengan dua klub. Yaitu AC Milan dari musim 2015/2016 hingga musim 2020/2021 dan bersama tim Paris Saint Germain sejak musim 2021/2022 hingga saat ini. Dan tentu saja bisa dibilang, Donnarumma adalah sosok yang loyal dan setia. Namun sayangnya harus dirusak karena ketegangan yang belum juga mereda hingga saat ini.
Selain itu, apabila Donnarumma hengkang dari tim Les Parisiens, PSG otomatis tinggal menyisakan tiga penjaga gawang. Diantaranya ada nama Lucas Chevalier, Matyev Safonov dan Arnau Tenas. Padahal jika dari prestasi bersama PSG, penampilan Donnarumma cukuplah mengesankan.
Prestasi terbaik Donnarumma bersama PSG diantaranya adalah berhasil meraih 4 gelar juara Ligue 1, 2 gelar juara Coupe De France, 3 gelar juara Trophees Des Champions, 1 gelar juara UEFA Champions League serta runner up FIFA Club World Cup.
Sementara dari laga UEFA Super Cup 2025 vs Tottenham Hotspur, nama Gianluigi Donnarumma juga tidak tercantum dalam starting line up maupun pemain cadangan. pelatih Luis Enrique menurunkan formasi terbaiknya yaitu 4-3-3. Dengan penjaga gawang langsung diisi Lucas Chavelier, sementara itu empat bek diisi oleh Achraf Hakimi, Marquinhos, William Pacho dan Nuno Mendes. Berikutnya ada trio gelandang yang diisi oleh Warren Zaire Emery, Vitinha dan Desire Doue. Serta ada trio penyerang yang diisi oleh Kvicha Kvaratshelia, Ousmane Dembele dan Bradley Barcola.
Sementara itu Tottenham Hotspur yang dilatih pelatih anyar Thomas Frank menggunakan formasi 5-3-2, dengan penjaga gawang diisi Guglielmo Vicario, sementara itu lima pemain bertahan diisi oleh Djed Spence, Micky Van De Ven, Cristian Romero, Kevin Danso, dan Pedro Porro. Sementara trio gelandang diisi oleh Rodrigo Bentacur, Pape Matar Sarr dan Joao Palhinha. Serta ada dua penyerang ada nama Richarlison dan Mohammed Kudus.
Jalannya pertandingan berlansung menarik sejak menit awal babak pertama, namun pasukan The Lilywhites berhasil unggul lebih dulu lewat gol Micky Van De Ven pada menit '38 dan skor 0-1 untuk keunggulan Spurs bertahan hingga babak pertama usai. Memasuki jalannya pertandingan babak kedua, pada menit '48 Cristian Romero berhasil gandakan keunggulan bagi Tottenham Hotspur menjadi 0-2.
Kemudian pelatih Luis Enrique memasukkan beberapa nama seperti Fabian Ruiz, Goncalo Ramos, Lee Kang In dan Ibrahim Mbaye, sementara pelatih Thomas Frank juga memasukkan beberapa nama seperti Archie Gray, Mathys Tel, Lucas Bergvall dan Dominic Solanke.
Seakan tak menyerah, akhirnya PSG mampu mencetak dua gol pada akhir babak kedua. Melalui gol Lee Kang In pada menit '85 dan gol Goncalo Ramos pada menit '90+4, yang akhirnya membuat skor menjadi imbang 2-2 dan laga berlanjut pada babak perpanjangan waktu dan masih terus berlanjut hingga drama adu penalti. Dan nama Nuno Mendes pun keluar sebagai pahlawan dan skor akhir menjadi 4-3 untuk kemenangan PSG dan demikian tim Les Parisiens berhasil meraih gelar juara UEFA Super Cup 2025 yang sekaligus menjadi gelar pertama sepanjang sejarah, setelah pada tahun ini juga berhasil meraih gelar juara UEFA Champions League musim 2024/2025.
Menarik untuk ditunggu kiprah selanjutnya Gianluigi Donnarumma, dengan demikian saya Irfan Maulana terima kasih dan salam olahraga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar