Pada 17 Juli 2025 waktu Korea (KST), "Squid Game" secara resmi merilis video perpisahan terakhir bertajuk "Goodbye", menandai selesainya perjalanan panjang tiga musim yang telah mencatatkan rekor bagi Netflix. Video ini memberikan sentuhan emosional bagi para penggemar, menampilkan momen saat Front Man (Lee Byunghun) menekan tombol merah yang menutup atap arena, menciptakan suasana sunyi dan simbolis ketika lampu di setiap set permainan padam satu per satu.
Video ini seperti diwartakan oleh soompi.com, membawa kita menelusuri kembali 12 arena mematikan yang telah menjadi saksi keputusasaan dan perjuangan para karakter utam dari Seong Gihun (Lee Jungjae), Front Man sendiri, hingga para pesaing yang bertahan hingga babak terakhir. Suasana makin pilu ketika para petugas berpakaian pink cleaning up bekas darah dan merapikan properti permainan: adegan tersebut seolah menggambarkan upaya menyingkirkan jejak penderitaan dan ketidakadilan yang mereka alami.
Secara visual, transisi pencahayaan yang redup menciptakan kesan "tidak ada yang tersisa" -- dari doll Younghee hingga koridor sempit penuh ketegangan. Tiap sudut gelap mengingatkan kita akan permainan mematikan yang pernah merenggut banyak nyawa. Ketika lampu terakhir---yang mewakili Gihun---padam, terasa bagai turunnya tirai penghargaan dramatis untuk sebuah seri yang telah mengambil peran besar di budaya pop global .
Film "Squid Game" telah melampaui sekadar serial thriller, melainkan menjadi fenomena budaya yang memicu diskusi global tentang kesenjangan sosial, moralitas, dan sifat manusia. Debut pertama pada September 2021 menghadirkan revolusi di industri hiburan dengan soundtrack menakutkan, desain permainan memukau, dan kritik tajam terhadap sistem kapitalis .
Dua musim lanjutan seperti "Squid Game 2" dirilis pada 26 Desember 2024 dan "Squid Game 3" pada 27 Juni 2025 terus memperkuat posisinya sebagai tontonan wajib yang memecahkan rekor streaming Netflix.
Film Squid Game Season 3---tercipta dari satu kesatuan skrip yang kemudian dibagi menjadi dua musim demi menjaga intensitas dan durasi yang pas . Dramatik dan brutal, video "Goodbye" seolah merangkum intisari pesan pembuat Hwang Donghyuk: mempertanyakan kemanusiaan manusia dalam tekanan ekstrem, serta refleksi akhir atas pengorbanan karakter utama demi generasi berikutnya.
Para pemeran utama seperti Lee Jungjae dan Lee Byunghun kembali menghidupkan karakter mereka, kali ini dalam klimaks yang terasa sangat emosional. Video final ini juga selaras dengan ramalan pencapaian monumental musim ketiga---lebih dari 60 juta penonton dalam tiga hari pertama dan total 368 juta jam tayang---yang menetapkan rekor baru sebagai rilis televisi terbesar di Netflix.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar